Ilustrasi
Beberapa jam sebelum konser Ungu digelar di halaman parkir Balikpapan Sport and Convention Center, dua pekerja yang mempersiapkan panggung tewas di tempat.
Andriano (18) dan Muhammad Ali Kurnain (18) warga baru Ulu RT 12, Balikpapan Barat, tewas akibat kesetrum tegangan tinggi sekira pukul 11.00 WITA. Dua korban tewas ini merupakan saudara sepupu dan sudah dilakukan visum di RSUD Kanudjoso.
Sedangkan tiga pekerja lainya menderita luka-luka dibawa ke RSUD Kanudjoso Djatiwibowo Balikpapan. Sedangkan satu pekerja tidak mengalami luka sedikitpun. Ketiga pekerja yang mengalami luka-luka adalah Agus (29) dan Sujaka (18) mengalami Shock serta Rudiansyah (26), warga kelurahan Baru Ulu mengalami luka di tangan kiri dan kepala.
Musibah terjadi saat enam pekerja saat akan mendirikan tiang tower untuk sound konser Ungu. Balikpapan sejak pagi guyur hujan hingga siang Pemasangan dilakukan usai hujan yang mengguyur kota Balikpapan sejak subuh tadi hingga jelang siang.
“Kami memasang tiang tower sound ketinggian mungkin 12 meter, enggak tahu ya mungkin menyentuh kabel listrik jalanan. Tiba-tiba kami terlempar semua,” cerita Rudiansyah (26) salah korban yang ditemui di RSUD Kanudjoso Balikpapan.
Panggung Ungu itu memiliki luasan 10 x 12 meter dan tinggi sekira 1,5 meter. Konser Ungu rencananya akan berlangsung Minggu malam (4/3) dalam rangka meramaikan puncak HUT Kota ke 11-5. “Ya itu rangkai Hut Kota, konser Ungu itu sumbangan dari pihak swasta,” ucap Kabag humas Pemkot Aji Sofyan.
Sofyan mengaku belum mengetahui adanya peristiwa nahas yang menimpa pekerja yang tengah mempersiapkan panggung Ungu. “ Nanti kita cari tahu info soal insiden itu,” katanya.
[ www.nasional.lintas.me]